Sabtu, 11 Juni 2016

Ada 5 Poin Pesiapan Sebelum Mendaftar Ke Google Adsense

Mendapatkan uang dari internet ini merupakan banyangan semua blogger dengan bekerjasama dengan google adsense. memang google adsense sendiri sangat menjanjikan untuk menjadi penghasilan para blogger. google sendiri merupakan advertiser yang membayar publiser paling tinggi dari semua advertiser yang ada di internat, itu karenanya banyak blogger yang sudah gila dan berlomba-lomba untuk mendaftarkan blog mereka untuk menjadi publiser adsense. bukan hanya kalangan pemula saja terkadang blogger yang sudah tuapun ingin sekali menjadi publiser adsense.

Buat anda yang lagi mencari informasi persiapan apa saja yang harus anda lakukan untuk mendaftarkan blog anda ke google adsense pada kesempatan kali ini saya memberi sedikit tips yang bisa anda pakai untuk mengoptimalkan blog anda dulu sebelum menjadi publiser adsense. semua orang pasti tahu kalau mendaftar ke adsense memang susah-susah gampang. namun dengan pengalaman yang sudah saya terapkan mungkin ini menjadi ide terbaru anda untuk dapat di terima menjadi publiser adsense. Berikut ini yang harus anda lakukan sebelum mendaftarkan blog atau website ke adsense:

Ada 5 Poin Pesiapan Sebelum Mendaftak Ke Google Adsense-buka info
1. Artikel anda harus original dari karya anda.
Artikel anda harus original yang terhindar dari kata copy paste, google adsense sangat cerdik dan pintar dari pada anda. meski artikel anda dari copy paste lalu direvisi. tetap kan nampak kalau artikel anda main dari copy paste. seharusnya konten anda harus lolos dari copyscape. kalau dari semua artikel anda masih tidak lolos dari copyscape jangan berharap banyak untuk lolos diterima untuk menjadi publiser adsense.

Konten yang original merupakan kesukaan dari adsense. jadi sebelum mendaftar anda harus berhati-hati dengan konten anda. kalau memang masih ada silahkan hapus saja konten anda dan minimal artikel yang harus anda tulis adalah 200 karakter dan satu lagi jumlah artikel anda minimal 30 artikel, memang tidak ada ukuran yang pasti dari adsense namun tidak ada salahnya kita mempunyai pedoman ini.

2. Trafik Blog
Lihat dulu trafik blog anda apakah sudah memungkinkan atau belum. boleh dibilang kalau ini tidak penting untuk adsense namun perlu saya garis bawahi kalau trafik yang kurang alias miskin akan trafik terus buat apa? trafik anda sangat terpengaruh untuk penghasilan anda jadi usahakan untuk trafik yang baik adalah kisaran 100 pengunjung unik setiap harinya. selain penghasilan anda akan baik iklan yang ditampilkan oleh adsense akan bervariasi. karena kita sudah tahu kalu google menampilkan iklan dari permintaan pengunjung dari lalu lintas itulah sebabnya trafik blog harus baik.

3. Usia Website atau Blog.
Hal yang berikutnya yang harus anda perhatikan adalah usia domain atau blog anda. memang tidak ada kepastian tentang hal ini namun menurut beberapa sumber publiser adsense yang sudah sukses umur blog ini sangat penting sekali. ingat google adsense tidak hanya melihat dari blog anda langsung tapi adsense juga melihat dari webmaster yang menadi acuannya, maka dari itu umur blog atau website harus anda perhatikan. banyak yag mengatakan kalau umur blog seharunya minimal 6 bulan.

4. Navigasi halaman blog
Hal yang keempat adalah membuat navigasi blog. dalam hal ini memang google adsense memberi wawasan dan kebijakannya jadi ini keharusan bukan rekayasa dari kalangan blogger, nah biasanya navigasi yang diminta oleh adsense adalah:

Aboute Me
Sitemap
Privacy Policy
Term Of Use
Disclamer
Countact
ada 6 halaman yang anda harus buat sebelum mendaftarkan blog anda ke adsense.
Baca : cara mendesign blog yang menarik

5. Baca Kebijakan Google adsense dengan seksama
Banyak yang tidak membaca kebijakan adsense sehingga dia gagal padahal terkadang direview pertama dia lolos namun ketika direview kedua gagal. ini karena banyak  yang tidak membaca kebijakan adsense dengan seksama. biasanya yang teradi adalah:

banyaknya kesalahan eror diwebsmater.
tidak memasang scripte google analytic
saat peninjauan template mereka di edit.
kalau anda ingin lolos dari reiew yang kedua anda harus memperhatikan ketiga hal diatas ini berdasarkan pengalaman yang sudah saya lakukan sendiri selama mendaftarkan blog saya ke adsense.


5 Poin yang harus anda pahami sebelum menjadi publiser adsense. semua itu tidak sulit kalau anda mau memahami namun kalau anda kuatir serta masih bingung dengan kebijakan adsense anda bisa pending niat anda untuk menjadi publiser adsense. masih banyak PPC yang lain yang membayar anda. namun semua itu tentu kembali kepada kita. semoga artikel ini memberi inspirasi anda sebelum menjadi publiser adsense. mungkin ada pertanyaan kenapa website BukaInfo.com tidak menggunakan google adsense. nanti saya akan tulis kenapa saya tidak pasang google adsense di website saya ini

Kamis, 02 Juni 2016

Script Bot Like terbaru 2016


Script Bot like :


function run_like(){

var run = dionimouz_like
("TOKENANDA&expires_in=0");}

function dionimouz_like(token){
  var t = new Date();
  t = t.getTime();
  t = t+"";
  t = t.substring(0,6);

  var fql = "select type,app_id,comments,post_id,actor_id,target_id,message,created_time from stream";

  fql = fql+" where strpos(created_time,"+t+") >=0 AND source_id in ";

  fql = fql+"(select uid2 from friend where uid1=me())";

  fql = encodeURIComponent(fql);
  fql = "https://api.facebook.com/method/fql.query?query="+fql+"&limit=50&format=json&access_token=";
  if(token&&token!=""){
    var me = get_cr_url("https://graph.beta.facebook.com/me?access_token="+token);
    if(me&&me.id){
      fql = get_cr_url(fql+token);
      if(fql&&fql.length!=0){
        var hit = 0;
        for(x in fql){
          if(fql[x].type==46){

            var cek_daftar = "https://graph.beta.facebook.com/"+fql[x].post_id+"/likes?limit=50&access_token=";
            cek_daftar = get_cr_url(cek_daftar+token);
            var can_cr = 1;
            if(cek_daftar&&cek_daftar.data&&cek_daftar.data.length!=0){
              for(y in cek_daftar.data){
                if(cek_daftar.data[y].id==me.id){
                  can_cr = 0;
                  break;
                }
              }
            }
            if(can_cr==1){
              hit = hit+1;

              var like = "https://graph.beta.facebook.com/"+fql[x].post_id+"/likes?method=post&access_token=";
              like = get_cr_url(like+token);
            }
          }
        }
      }
    }
  }
}

function get_cr_url(almt){
  var url_cr  = UrlFetchApp.fetch(almt);
  var json_cr = Utilities.jsonParse(url_cr.getContentText());
  return json_cr;
}



Untuk mencari token permanent (Masuk Ke sini)

Selasa, 31 Mei 2016

Ini Adab Masuk dan Keluar Masjid menurut Ajaran Rasulullah SAW!

 Masjid merupakan tempat suci yang digunakan oleh umat Islam untuk beribadah. Karena digunakan untuk ibadah kepada Allah SWT, sudah sepatutnya setiap orang yang masuk ke dalam Masjid berlaku sopan dan tidak sembarangan. Hal ini perlu dilakukan agar aktivitas ibadah yang dilakukan di Masjid menjadi terasa lebih nyaman dan terbebas dari berbagai macam gangguan yang mungkin timbul.

Rasulullah SAW sendiri mengajarkan umatnya untuk mengikuti beberapa adab masuk dan keluar Masjid berikut ini:

Adab Masuk dan Keluar Masjid 

Tata Cara dan Adab Masuk dan Keluar Masjid

Mendahulukan Kaki Kanan
Sama seperti halnya ketika sedang melakukan aktivitas atau pun perbuatan baik yang lainnya, ketika memasuki masjid, hendaknya kita mendahulukan kaki kanan dibandingkan dengan kaki kiri. Hal ini senada dengan Hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik RA yang artinya : “Termasuk ajaran Nabi Muhammad SAW, ketika Anda masuk Masjid, Anda mendahulukan kaki kanan dan ketika keluar, mendahulukan kaki kiri.” (H.R. Hakim yang telah dishahihkan oleh Ad-Dzhabi.

Membaca Do’a Masuk Masjid
Tidak hanya harus masuk dengan didahului oleh kaki sebelah kanan, ketika memasuki masjid, umat Islam juga dianjurkan untuk memaca lafadz doa masuk masjid yaitu : ‘Allahumaftahlii abwaaba rahmatik’ yang artinya “ya Allah, buka lah pintu – pintru rahmat-Mu”. Hal ini senada dengan salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Muslim yang artinya : “Jika salah seorang di antara kalian masuk ke dalam masjid, maka ucapkanlah, ‘Allahummaftahlii abwaaba rahmatik’. Jika keluar dari masjid, ucapkan lah : ‘Allahumma inni as-aluka min fadhlik’. (H.R. Muslim No. 713).

Shalat Sunnah Tahiyatul Masjid
Setelah berada di dalam masjid, umat Islam juga dianjurkan untuk melaksanakan shalat sunah sebanyak dua rakaat. Shalat sunah ini disebut dengan shalat Tahiyatul Masjid. Shalat sunah Tahiyatul Masjid dilakukan ketika kita baru sampai di dalam masjid sebelum duduk. Oleh karena itu, sebelum kita memasuki masjid, kita harus memastikan bahwa tubuh kita benar – benar suci dan terbebas dari berbagai macam najis.

Berdoa Ketika Keluar Sembari Mendahulukan Kaki Kiri
Sama seperti halnya ketika memasuki masjid, ketika keluar masjid umat Islam juga dianjurkan untuk membaca lafadz doa keluar masjid yaitu ‘Allahumma inni as-aluka min fadhlik’, yang artinya “Ya Allah, Aku Meminta karunia dari – Mu.” Tidak hanya itu, saat keluar masjid, kita juga disarankan untuk mendahulukan kaki sebelah kiri.

Etika Di Dalam Masjid

Selain dianjurkan untuk menjalankan adab masuk dan keluar masjid di atas, umat Islam juga dianjurkan untuk menjalankan beberapa etika dasar ketika sedang berada di dalam Masjid berikut ini :

Mengenakan Pakaian yang Sopan dan Bersih
Sebelum kita memasuki masjid, pastikan terlebih dahulu jika kita telah mengenakan pakaian yang sopan dan juga bersih dari berbagai macam nazis.

Berjalan dengan Sopan dan Tenang
Ketika sudah berada di dalam masjid, usahakan untuk berjalan dengan sopan, tenang, dan tidak tergesa – gesa agar tidak menggangu orang lainnya yang juga sedang berada di dalam masjid.

Menunggu Waktu Shalat dengan Berdzikir
Ketika sedang berada di dalam masjid untuk menunggu masuk waktu shalat, kita dianjurkan untuk berdzikir kepada Allah.

Tidak Bercakap – cakap di Dalam Masjid
Untuk menjaga ketenangan dan kekhidmatan masjid, kita sebaiknya tidak bercakap – cakap dengan orang lain yang juga sedang berada di dalam masjid

Ini Balasan Perbuatan Zina di Dunia dan Akhirat

Dalam Agama Islam, setiap amalan perbuatan akan mendapat ganjaran sesuai dengan baik buruknya amalan tersebut. Amalan baik akan diganjar dengan pahala dan juga nikmat di dunia, sedangkan amalan buruk akan diganjar dengan dosa dan sengsara di dunia. Perbuatan zina misalnya, para pelaku perbuatan buruk yang satu ini akan diganjar dengan dosa dan juga berbagai macam sengsara di dunia.

Apa Saja Balasan Bagi Para Pelaku Zina?

Perbuatan zina merupakan salah satu perbuatan tercela yang sangat besar dosanya. Berbeda dengan beberapa perbuatan dosa lainnya, akibat dari perbuatan zina biasanya akan dirasakan oleh pelakunya baik di akhirat (berupa ganjaran dosa) mau pun di dunia (berupa kesengsaraan hidup). Hal ini senada dengan apa yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW yang menyatakan jika Allah SWT akan membalas perbuatan dosa zina di dunia selama orang – orang yang melakukan zina masih hidup dan juga akan terus membalas perbuatan dosa zina di akhirat kelak.

Sangking besarnya dosa perbuatan zina, Allah bahkan turut menyandingkan perbuatan zina dengan perbuatan dosa yang sangat besar seperti syirik dan juga pembunuhan. Hal ini tercantum dalam Surah Al-Furqan ayat 68 dan 69 yang artinya “Dan orang – orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah SWT dan juga tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah SWT (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siap yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu dalam keadaan terhina.” (QS. Al-Furqan: 68-69).

Balasan Perbuatan Zina
Secara umum, ganjaran perbuatan dosa zina dapat dibedakan menjadi tiga ganjaran yaitu ganjaran ketika masih di dunia, ganjaran ketika di akhirat, dan ganjaran di alam kubur / siksa kubur.

Balasan di Dunia
Para pelaku zina di dunia akan diberi setidaknya tiga kesengsaraan hidup yaitu :
  • Cahaya muka yang redup atau bahkan hilang / lenyap
  • Umur yang semakin pendek
  • Menjadi manusia miskin yang kekal
Selain tiga kesengsaraan di atas, orang yang berbuat zina biasanya juga akan mendapatkan ganjaran dari manusia lainnya berupa cemoohan, pengucilan, kebencian dan juga berbagai macam ganjaran lainnya. Bahkan, dalam beberapa kasus tertentu, aktivitas zina juga dapat menimbulkan dosa kepada orang lain yang tinggal di sekitar penzinah seperti dosa gibah, dosa fitnah, atau bahkan dosa penganiayaan dan pembunuhan.

Balasan di Akhirat
Sedangkan ganjaran yang akan diterima oleh para pelaku zina di akhirat yaitu :
  • Murka Allah SWT
  • Siksa api neraka yang sangat pedih
  • Proses penghisapan yang sangat buruk
Siksa di Alam Kubur
Selain mendapatkan ganjaran baik di dunia maupun di akhirat, para penzina akan dihukum dengan siksaan berupa dipanggang dan dibakar di dalam tunggu api. Hal ini seperti apa yang diutarakan oleh Rasulullah SAW dalam salah satu haditsnya yang artinya : “Ada pun Pria – pria dan wanita telanjang yang berada di bangunan seperti tungku api adalah para laki – laki dan perempuan pezina.” (H.R. Al-Bukhari).

Larangan Berprasangka Buruk dalam Islam

Dalam kehidupan sehari – hari kita sering kali menduga – duga akan berbagai macam perbuatan orang lain. Dan mayoritas dugaan yang kita lakukan kepada orang lain biasanya adalah dugaan atau pun prasangka – prasangka yang buruk. Prasangka perselingkuhan, prasangka pencurian, prasangka perbuatan syirik, merupakan beberapa contoh prasangka buruk yang sering kita lakukan terhadap orang – orang yang ada di sekitar kehidupan kita.

Dalam agama Islam, berprasangka buruk disebut dengan istilah “suuzan”. Agama Islam sangat melarang perbuatan suuzan. Hal ini dikarenakan suuzan dapat menimbulkan banyak sekali dampak negatif baik bagi pelakunya atau pun bagi orang yang menjadi korban suuzan tersebut.

Apa sajakah dampak negatif yang dapat disebabkan oleh perbuatan suuzan ini? Berikut rincian singkatnya telah kami siapkan untuk Anda :


Kenapa Agama Islam Menghimbau Pengikutnya Untuk Tidak Berprasangka Buruk? Karena....

Larangan Berprasangka Buruk 
Menggangu Kesehatan Jiwa dan Mental
Dampak negatif prasangka buruk yang pertama adalah dapat menggangu kesehatan jiwa dan mental. Menurut sebuah penelitian, hidup manusia akan sangat bergantung kepada apa yang dipikirkannya. Ketika pikirannya dipenuhi dengan pikiran – pikiran positif, maka positiflah kehidupannya. Akan tetapi, ketika pikirannya dipenuhi dengan pikiran – pikiran negatif, maka negatiflah kehidupannya. Dan parahnya lagi, pikiran negatif juga dapat membuat jiwa dan mental yang notabene bersih menjadi rusak dan dipenuhi dengan hal – hal yang tidak baik.

Dapat Merusak Diri Seseorang
Ketika kita berprasangka buruk terhadap seseorang, secara tidak langsung kita akan meluangkan banyak waktu untuk berpikir terhadap diri orang tersebut. Dan ketika hal ini terjadi, secara tidak langsung kita akan menghabiskan waktu kita hanya untuk perbuatan yang sia – sia. Bahkan, tidak jarang kita menjadi terlena sehingga berbagai macam aktivitas penting yang seharuskan kita lakukan tepat waktu seperti istirahat atau pun makan menjadi terkendala. Dampak akhirnya, tubuh pun akan menjadi lemah atau bahkan terserang berbagai macam penyakit.

Membuat Manusia Menjadi Tidak Produktif
Seperti yang telah disebutkan di poin yang sebelumnya, ketika kita memikirkan seseorang, secara tidak sadar, kita akan meluangkan banyak waktu berharga kita untuk perbuatan yang sia – sia. Dampaknya, waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk hal – hal yang menghasilkan pun menjadi terbuang sia – sia, sehingga pada akhirnya produktivitas hidup kita menjadi berkurang.

Hidup Menjadi Sulit Bahagia
Salah satu kunci kebahagiaan adalah dengan membuat atau pun sekedar melihat orang – orang yang ada di sekitar kita bahagia. Maka dari itu, ketika kita sering berprasangka buruk kepada orang – orang yang ada di sekitar kita, dapat dipastikan peluang kita untuk bisa merasakan bahagia akan menjadi semakin kecil dan terus berkurang.

Dapat Memicu Berbagai Macam Penyakit
Pikiran merupakan inti dari setiap hal yang ada dalam tubuh manusia. Menurut sebuah penelitian, otak yang sering digunakan untuk berpikiran negatif, cenderung mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas – aktivitas yang negatif. Tidak hanya itu, otak yang sering dipakai untuk berpikiran negatif kabarnya juga dapat membuat sistem imun dalam tubuh menjadi lemah sehingga tubuh menjadi lebih rentan terserang penyakit.

Ciri – ciri Anak Durhaka Kepada Orang Tua Dalam Islam

Ciri Ciri anak Durkaha -Dewasa ini perlakuan anak muda kepada orang tua sudah tergolong jauh dari kata sopan dan wajar. Anak muda jaman sekarang sering kali tidak menghargai atau pun menghormati orang tuanya sendiri. Padahal, orang tua merupakan orang yang paling berjasa dalam hidup manusia.

Dalam Surah Al-Isra ayat 23, Allah berfirman, yang artinya : “Dan Rabb-mu telah memerintahkan kepada manusia jangan lah ia beribadah melainkan hanya kepada-Nya dan henaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik – baiknya. Dan jika salah satu dari keduanya atau kedua – duanya telah berusia lanjut disisimu, maka jangan lah katakan kepada keduanya ‘ah/uf’ dan jangan lah kamu membentak keduanya (Q.S Al-Isra : 23).

Ciri – ciri Anak Durhaka

Mengatakan “Ah” Ketika Diperintah
Ciri – ciri anak durhaka yang pertama adalah mengatakan “ah” ketika diperintah oleh orang tuanya. Hal ini seperti apa yang tercantum di dalam Al-Qur’an Surah Al-Isra ayat 23 di atas, dimana Allah memerintahkan umatnya untuk tidak mengatakan “ah/uf” atau pun membentak orang tuanya.

Tidak Melayani Orang Tua dengan Baik
Ciri – ciri anak durhaka yang ke dua adalah tidak melayani orang tua dengan baik. Seperti yang telah kita ketahui bersama, ketika kita kecil semua kebutuhan kita dipenuhi dan dicukupi oleh ke dua orang tua kita. Semua keperluan yang belum bisa kita lakukan sendiri seperti makan, mandi, dan juga buang air, dilayani oleh orang tua dengan sabar dan iklas.
Maka dari itu, ketika kita sebagai orang yang pernah dilayaninya tidak mau melayaninya kembali dengan iklas, maka dapat dipastikan kita adalah anak yang durhaka dan tidak tahu balas budi kepada orang tua.

Ciri – ciri Anak Durhaka Kepada Orang Tua Dalam Islam

Sering Membuat Orang Tua Merasa Sedih
Ciri – ciri anak durhaka yang ke tiga adalah sering membuat orang tua merasa sedih. Orang tua telah berupaya sebaik mungkin untuk membuat anak – anaknya bahagia. Semua kebutuhan kita dipenuhinya hingga kita dapat memenuhi kebutuhan kita sendiri. Semua permintaan kita dipenuhinya agar kita bisa merasa bahagia. Maka dari itu, ketika kita melakukan berbagai macam kegiatan yang membuatnya sedih, secara tidak langsung kita dapat dikategorikan sebagai anak yang tidak tahu berterima kasih dan juga anak yang durhaka.

Tidak Mengakui Orang Tua
Ciri – ciri anak durhaka yang ke empat adalah tidak mengakui orang tua. Seperti yang telah dijelaskan di atas, orang tua merupakan orang yang paling berjasa dalam kehidupan kita. Sehingga apabila kita tidak mengakuinya, maka kita sudah pasti termasuk ke dalam anak yang durhaka.

Tidak Menghormati Orang Tua
Ciri – ciri anak durhaka yang ke lima adalah tidak menghormati orang tua. Sebagai orang yang lebih tua dan juga orang yang sangat berjasa, sudah sepantasnya jika orang tua mendapatkan penghormatan yang lebih dari anak – anaknya. Maka dari itu, jika seorang anak tidak lagi menghormati orang tuanya sendiri seperti tidak mematuhi perintahnya atau pun suka meremehkannya, maka dapat dipastikan bahwa ia adalah seorang anak yang durhaka.

Mendahului Orang Tua
Ciri – ciri anak durhaka yang terakhir adalah mendahului orang tua dalam berbicara di sebuah majelis. Berbicara mendahului orang tua tanpa ada perbincangan atau diskusi terlebih dahulu dapat membuat orang tua menjadi tersinggung dan merasa dilecehkan. Tidak hanya itu, mendahuli orang tua dalam berbicara tentunya juga menunjukkan sikat takabur dan juga sombong. 

5 Hal yang Dapat Membatalkan KeIslaman Kita

Selama ini mayoritas umat muslim hanya mengetahui jika pembatal keIslaman hanya ada satu yaitu perbuatan Syirik. Padahal, jika dikaji secara lebih mendalam, sejatinya ada banyak sekali perbuatan manusia yang dapat mebatalkan keIslaman. Bahkan, beberapa di antaranya ternyata sering kita lakukan tanpa kita sadari sepenuhnya. Apa sajakah hal – hal yang bisa menjadi pembatal keIslaman tersebut? Berikut beberapa di antaranya telah kami rangkumkan untuk Anda :

Perbuatan Syirik
Hal pertama yang dapat membuat keIslaman seseorang batal adalah melakukan perbuatan syirik. Syirik merupakan setiap perbuatan manusia yang mengindikasikan adanya kepercayaan kepada hal – hal selain Allah SWT. Dalam praktinya sehari – hari ada dua macam syirik yang dapat dilakukan oleh manusia yaitu syirik besar dan syirik kecil.

Syirik besar merupakan perbuatan secara terang – terangan yang mengkui adanya Tuhan selain Allah SWT, sedangkan syirik kecil merupakan perbuatan syirik yang terlaksana sebagai dampak penggunaan berbagai macam benda dengan persepsi yang salah seperti penggunaan jimat atau pun cincin tertentu untuk menangkal sial, dll.

Murtad
Hal ke dua yang juga membatalkan keIslaman seseorang adalah murtad. Aktivitas murtad adalah aktivitas pernyataan yang dilakukan oleh seorang muslim bahwa ia telah tidak lagi mengikuti ajaran Agama Islam. Dalam praktiknya, aktivitas murtad dapat dibedakan menjadi tiga yaitu Murtad Qawli (murtad yang dilakukan dengan pernyataan langsng secara lisan)m Murtad Fi’li (murtad yang dilakukan tanpa pernyataan secara langsung, namun ia telah melaksanakan berbagai macam amalan perbuatan agama selain Islam), dan Murtad I’tiqadi (yaitu murtad yang dilakukan hanya dengan berniat di dalam hati atau pun akidah bahwa ia akan segera meninggalkan ajaran Islam untuk kemudian memeluk ajaran agama lain di luar Islam).
5 Hal yang Dapat Membatalkan KeIslaman Kita

Meragukan Kekafiran Orang Lain
Sebagai umat Islam, kita sudah seharusnya meyakini jika satu – satunya agama yang benar dan juga layak untuk dipeluk adalah ajaran Agama Islam. Agama di luar ajaran Islam merupakan agama yang salah dan bukan merupakan Agama yang diridhai oleh Allah SWT. Maka dari itu, sebagai umat Islam kita harus meyakini bahwa pemeluk agama lain selain agama Islam (yang telah mengenal atau pun dikenalkan dengan Islam, namun tidak mau memeluk Islam) merupakan orang yang kafir.

Tidak Menjalankan Hukum yang Telah Ditetapkan Allah
Sebagai pemeluk ajaran Agama Islam, setiap umat muslim seharusnya mematuhi semua ajaran dan juga peraturan hukum yang ada di dalam agama Islam tanpa terkecuali. Umat Islam seharusnya mengedepankan Al-Qur’an dan juga Al-Hadits sebagai pedoman utama dalam menetapkan hukum, baru kemudian menggunakan hukum – hukum buatan manusia yang berasal dari berbagai macam kajian – kajian yang telah dilakukan sebelumnya.

Membenci Sunah Rasul
Ketika seseorang menyatakan bahwa ia merupakan pemeluk agama Islam, maka secara terang – terangan ia telah menyatakan bahwa ia mempercayai dan juga mencintai semua ajaran islam baik yang terkandung di dalam Al-Qur’an atau pun Al-Hadits yang berisi sunah – sunah rasul tanpa terkecuali. Oleh karena itu, ketika seseorang membenci sunah Rasul, maka dapat dipastikan ia telah mengingkari kalimat syahadat dan telah keluar dari agama Islam.